Kerangka Paper

Meski sudah dibahas berkali-kali, seperti kata peribahasa, lebih mudah ngomong daripada mengerjakan sendiri. Itulah sebabnya kenapa paper kita suka nggak jadi-jadi, karena, seperti halnya judul blog ini.. TALK MORE DO LESS, alias loba teuing ngobrol, tapi sedikit nulis.

So, sekarang, dengan segala kerendahan hati, saya akan mengangkat contoh dari salah satu paper saya sendiri, yang, meski nggak masuk di jurnal manapun, namun hingga saat ini sudah rada "lumayan" disitasi orang. Mungkin disitasi karena ke-abal-abal-annya.. entahlah..

Tapi, yang jelas, waktu paper ini ditulis, paper yang meneliti tentang Social network belum berjibun seperti sekarang. Yaa kebeneran aja lagi punya ide nulis hal seperti itu.  Setelah 3 tahun, tingkat sitasi merangkak perlahan menyusul buku yang terbit tahun 2007.

So. bagaimana paper ini dibuat?

Mari langsung ke bab III, yaitu "RESEARCH QUESTION"

answer such questions as: 1. Are there positive benefits of SN usage in higher education? 2. What of dominant functionality of SN usage in higher education? 3. What kind of policy and support needed to optimize the benefits of SN usage?

Selanjutnya, dibahas tentang apa yang akan dilakukan untuk menjawab pertanyaan di atas? Yaitu melakukan serangkaian survey, berdasarkan? Nah ini dia.. harus cari teori yang relevan yang menyatakan kayak gimana orang menggunakan social network di perguruan tinggi.

Setelah dapat teori yang relevan, selanjutnya buat rancangan penelitian dengan cara :

a. merancang kuisioner yang relevan dengan teori, dibagi berapa, untuk menjawab pertanyaan (research question) yang mana?

b. merencanakan respondennya, siapa aja, berapa banyak

c. menentukan cara pengolahan data dan uji data, statistik deskriptif, atau non parametrik?

d. mengolah data.

Setelah disiapkan rancangan penelitian, ya dikerjakan, data hasil kuisioner diolah, dan hasil pengolahan ditampilkan.

Kemudian, tutup dengan analisis dan kesimpulan.

Jadi, kalo bingung mau bikin paper dari mana? Bisa dimulai dari bab 3, atau dari langkah-langkah sebagai berikut:

1. Punya research question, apa yang ingin diteliti, apa yang pengen dikepoin, apa yang bikin penasaran?
2. berdasarkan research question, lakukan studi literatur, dengan nyari-nyari artikel yang relevan, cari sampe ketemu artikel yang "aplicable", yang dapat memberikan "inspirasi" langkah-langkah apa yang harus dikerjakan.
3. Susun langkah / metodologi penelitian   ---> Bab III
4. Lakukan pengumpulan data, pengolahan data dan analisis  --- > Bab IV
5. Siapkan teori pendukung ---> bab II 
6. tarik kesimpulan dengan menggabungkan hasil teori dengan hasil analisis -- > bab V
7. Tulis introduction ---> Bab I
8. Tulis abstract 
9. Tulis judul.. 

Lhoo kok judul terakhir? bukannya pertama?  Ya kalo saya sih suka ngasih judul terakhir, yang pertama itu bukan judul, tapi tema, topik, point of interest. Kalo judul mah terakhir aja, setelah dibaca papernya, baru dipikirin kira-kira judulnya apa yang singkat, tepat, akurat, padat dan memikat.

Nah, berdasarkan langkah-langkah di atas, dan contekan dari paper sayah sendiri, untuk pertemuan berikutnya, saya mohon agar teman-teman sudah dapat menuliskan hasil berfikir sesuai langkah di atas, yaitu pada langkah 1,2 dan 3.  Tulisan ini akan menjadi kerangka dasar penulisan paper teman-temin semua.

Ingaaa.. ingaaa.. tinggal 6 minggu lagi lhoo....!! Jadi dicoba disusun target capaian sebagai berikut:

Bab III : 1 minggu

Bab IV : 2 minggu

Bab V dan daftar pustaka : 1 minggu

Bab II, I, abstrak dan judul : 1 minggu

Verifikasi, refinement, proofreading : 1 minggu.

Mau kirim kemana? terserah...

Level jurnal adaaaa.. yang kelas pemula hingga kelas lanjut.  Daftar jurnalnya bisa cek disini..

https://journalmetrics.scopus.com/

Cari : computer science

Hasilnya, diurutkan berdasarkan citescore paling rendah, tampil satu nama "Indonesia", hayuu kita tengok..  Ooo teryata ada Internetworking Indonesian Journal,  dengan citescore masih 0.00, dan sjr 0.102

Mari ditengok statusjurnal ini di scimagojr.com. Ternyata ada, masuk kategori Q4, tapi statusnya memang masih terindeks. Jadi nggak abal-abal kan?

Setelah ditengok di home nya "http://www.internetworkingindonesia.org", ternyata jurnal ini bermarkas di USA, dengan dewan editor yang keren-keren. Satu tahun terbit 2 kali, dan tahun 2016, bahkan baru terbit sekali.. Weleeeh... weleeh.. beurat euy...

Ayoooo cari lagi.. cari lagi..
tolong cariin jurnal yang...
a. Masuk minimal Q4,
b. Terbit sering, misalnya 2 bulan sekali, kalo perlu tiap bulan
c. Sekali terbit banyak papernya
d. Nggak ada biaya, atau kalopun ada, murah
Buat yang berhasil nemu 1-2 jurnal seperti itu, ada hadiah menarik di pertemuan minggu depan..