Tuesday, March 28, 2017

Ujian Online


Banyak situs ujian online, tapi, secara pribados, saya paling sering menggunakan Classmarker. Gimana caranya..??
Ok, ada beberapa tahap sebelum bisa nikmat menggunakan classmarker, yaitu :
a. Mendaftar sebagai instruktur
b. Menyiapkan bank soal
c. Menyiapkan grup peserta testing
d. Menyiapkan testing
e. Menugaskan grup untuk testing.
f. Melihat hasil testing
g. Troubleshooting

So, segera meluncur ke tahap-tahap tersebut ya..

Monday, March 20, 2017

Kerangka Paper

Meski sudah dibahas berkali-kali, seperti kata peribahasa, lebih mudah ngomong daripada mengerjakan sendiri. Itulah sebabnya kenapa paper kita suka nggak jadi-jadi, karena, seperti halnya judul blog ini.. TALK MORE DO LESS, alias loba teuing ngobrol, tapi sedikit nulis.
So, sekarang, dengan segala kerendahan hati, saya akan mengangkat contoh dari salah satu paper saya sendiri, yang, meski nggak masuk di jurnal manapun, namun hingga saat ini sudah rada "lumayan" disitasi orang. Mungkin disitasi karena ke-abal-abal-annya.. entahlah..
Tapi, yang jelas, waktu paper ini ditulis, paper yang meneliti tentang Social network belum berjibun seperti sekarang. Yaa kebeneran aja lagi punya ide nulis hal seperti itu.  Setelah 3 tahun, tingkat sitasi merangkak perlahan menyusul buku yang terbit tahun 2007.

So. bagaimana paper ini dibuat?

Survey Paper

Permisi, yang saya tulis ini semuanya berdasarkan pengalaman dan opini pribados yaaa..Kalo ada keluhan, debatan atau keberatan, monggo kembali kepada kebijakan masing-masing.
Misalnya, teman-temin, sudah googling sana-sini, sudah baca ini itu, eeeh ujung-ujungnya tetep bingung nggak tau mau nulis apa? Lhoo gimana sii?
Kenapa nggak nulis survey paper? Apaan tuh survey paper?
Jadi begini temin-teman.. paper itu ada banyak jenis dan macem-macemnya. Menurut pengamatan saya,  pengamatan sayah lhooo.. ada 5 jenis, kira-kira sebagai berikut

Thursday, February 23, 2017

Rewrite-Reuse-Reduce (Bedah Paper Batur)

Brow... minggu kemaren kita dah ngomongin seluk beluk cara nyari topik, trus nyari paper yang relevan dengan topik tersebut. Trus ada yang nanya:
  1. Kalo papernya dah banyak banget, kita suka lupa ini bakal masuk kemana, untuk bagian mana dlsb.
  2. Kira-kira "amunisi" kita untuk nulis topik itu sudah cukup belum?
Nah ini susah-susah gampang, tergantung nasib juga sii..Supaya nggak kelamaan capruk, dan untuk pemanasan serta contoh soal juga, kali ini kita akan melakukan praktek "bedah paper", yaitu
  1. Baca paper orang, 
  2. Ulik-ulik, liat-liat dimana kekurangannya dan 
  3. Coba kembangkan ide kira-kira gimana supaya paper tersebut lebih baik lagi.
Cuma yang pertama dan kedua (ulik-ulik dan liat kekurangannya), saya minta tolong dijadikan pe-er buat temen-temen yaaa.. supaya sekalian latihan bagaimana mengidentifikasi kekurangan pada paper orang, dan semoga pengalaman tersebut dapat menjadi masukan berharga buat nulis paper kita sendiri, sehingga kita tau.. ooo jangan nulis kayak gitu aah, kita baca tulisan orang kayak gitu tuh rasanyaaa gimanaaaa getooo.. Sedangkan yang ketiga, kita coba bareng-bareng.

Monday, February 20, 2017

Tips Mencari Artikel dan Topik Menarik

Berhubung ada yang nanya, tanpa bermaksud menggurui, cuma sekedar sharing dan sekaligus mendokumentasikan, biar gampang diceritakan ke orang-orang, maka ijinkanlah hamba menuliskan tips and trick cara cepat mencari paper yang kita inginkan serta mengarahkan pencarian pada topik tertentu biar tidak kebanyakan browsing dan akhirnya malah galau..

let start...
Misal.. pengen nyari apa yaaa.... ?
Misal, pengen nyari Risk Management framework, supaya nggak terlalu jauh nyasar, monggo dibuka https://scholar.google.co.id/, lantas tuliskan "information technology risk management", Information technology jangan disingkat IT, nanti nggak nemu dokumen yang tepat. Nah berikut ini penampakan hasilnya.


Dari penampakan di atas, ada dua yang menarik yaitu yang paling bawah dan yang di atasnya, karena outsourcing IT dengan IT itu dua hal yang berbeda, kita putuskan untuk menelusuri salah satu, jangan dua-duanya, karena nanti galau. Kita putuskan yang nggak pake "outsourcing" aja ya, berarti yang nomor dua dari bawah. Tampaknya ini dimuat di sebuah jurnal Management (jadi ada irisannya dengan elmu manajemen). Klik linknya...


Walaah dari situs emeralinsight, yang pasti nggak bakal bisa didonlot tanpa registrasi atau bayar.  Trus gimana?  Jangan putus asa...!! Kita copas judulnya, masukkan ke kolom pencarian lagi, biasanya, dan kebanyakan, dokumen yang sudah lama seperti ini suka bertaburan juga di sumber-sumber lainnya, misalnya di akun website penulis, atau di researchgate, atau di paper orang, atau menclok entah dimana. So, lets search again..



Naaah kan, dari hasil pencarian diatas, ada alternatif selain di emeralinsight, yaitu di researchgate. Kalo di researchgate ada dua kemungkinan, bisa cuma abstract nya aja, bisa juga tersedia full paper. Kalo cuma tersedia abstract, coba cari lagi. .kalo nggak nemu juga, coba aja tinggalkan pesan di researchgate, ngkali aja penulisnya bersedia membagi full papernya.
Untuk contoh yang ini, kita beruntung, ternyata di researchgate ada full paper, bahkan tidak perlu login.  Cukup klik "download full-text pdf"



Ok, paper sudah dapet, trus gimana?
Ya dibaca atuuuh... mau nggak mau harus dibaca selintas dua lintas, apakah isi paper ini cocok dengan apa yang kita cari. 
Ternyata, setelah dibaca, paper ini membahas bagaimana menganalisis resiko dengan pendekatan value chain.
sumber(Rainer, Snyder and Carr, dari: https://www.researchgate.net/publication/220591716)

Tapi cuma satu paper  nggak cukup kan.. dan belum jelas juga apa yang mau kita tulis jika bersumber dari paper ini. So... search lagi, dengan keyword "use value chain to risk analysis in information technology....", dan taraaa.... ada beberapa judul..   Tampak dari hasil pencarian ada dua file PDF, dan nampaknya cukup menarik, yaitu tentang adaption of porter's 5 forces .....dst dan El Metodo - Managing Risk in Value Chain.


Mari kita intip dua paper tersebut. Kebetulan dua-duanya dalam bentuk pdf yang bisa langsung tayang.

Yang pertama : http://www.dau.mil/pubscats/PubsCats/AR%20Journal/arj55/Rice_55.pdf
bagian terpenting dari paper ini adalah model atau kerangka berfikir mengidentifikasi resiko berdasarkan Porter's 5 forces, seperti cuplikan berikut


Paper yang kedua : https://www.tno.nl/media/3073/el_metodo_managing_risks_in_value_chains.pdf, setelah dibaca sekilas info, ternyata menyajikan metode untuk analisis, mapping dan scoring resiko, dengan pendekatan value chain. Ada dua konsep menarik di paper ini yaitu cara scoring satu elemen resiko, misal koneksi IP, lengkap dengan gerbang logikanya, dan bagaimana kita melakukan pemetaan resiko di sepanjang proses bisnis perusahaan berdasarkan value chain.

 



Dari dua artikel di atas, kita dapat mencoba menurunkan peluang tema artikel/jurnal atau bahan penelitian sebagai berikut:
  • Target publikasi pada prosiding seminar internasional : 
Bahas el-metodo (dari paper kedua) cari cara implementasinya dengan studi kasus, gunakan paper 1 sebagai alat bantu mengidentifikasi faktor-faktor resiko
  •  Target publikasi pada jurnal internasional: 
Bandingkan konten dua tulisan di atas, cari paper pelengkap/pendukung, cari irisannya, usulkan pendekatan baru, cobakan dengan studi kasus,
atau 
Cari pembahasan tentang el-metodo di beberapa paper, buat review, lihat kelebihan dan kelemahannya,
atau
Pilih salah satu topik di atas, tambahkan hingga teknis atau pendekatan untuk menentukan prioritas resiko atau teknik untuk mengatasi resiko (risk mitigation)
Demikian tips sederhana mencari topik penulisan artikel atau topik penelitian di internet.
Disclaimer : tips ini ditulis berdasarkan pengalaman pribadi, hasil bisa berbeda di peminatan dan nasib masing-masing... 

Update.. tentang semantic scholar

Aduh maafkan diriku sebagai emak-emak rempong yang suka ketinggalan kereta. Baru-baru ini, karena males ngampus di cap gajah duduk, padahal pengen nyari paper-paper yang nangkring di IEEEXplore yang (biasanya) hanya bisa dibuka di sono, kebetulan nemu mesin pencari ini nih..

Penampakannya seperti gambar berikut


Nampaknya ini merupakan "re-publish" dari paper-paper yang sudah dipublish di beberapa lembaga publikasi, namun tidak bisa diakses langsung oleh pembaca karena harus berlangganan atau ada keterbatasan lainnya.  Kalo dibaca-baca, nampaknya ini merupakan hasil print digital yang diprint melalui fasilitas eprint universitas yang punya perjanjian dengan IEEE dengan tujuan untuk menyebarluaskan hasil publikasi. Tapi, kayaknya, si kampus-nya harus ada perjanjian dulu ya.., trus paper yang diprint ulang, memang yang ditulis oleh sivitas kampus tersebut (nebak.com, hehehe...).  Monggo dibaca contoh eprint yang didapat dari semanticscholar di bawah ini.


Lanjut ngulik dikit situs ini ya.. karena ternyata kereen.. (duuh maafkan hamba yang super duper udik ini, mungkin orang-orang dah pada lama tau..). 
Misalkan masukkan kata kunci pencarian topik yang ingin diincer (contoh disinih tema selera diriku ya..), hasilnya.. tara....!!


Fitur lain yang juga keren, yaitu untuk mempersempit pencarian. Kalo nggak dipersempit, kita bisa ngeyayay kemana-mana, bisa blanja blinji ke paper-paper yang ternyata sudah cape-cape di-donlot, pas dibaca..eeeh nggak nyambung isinyaah..(jiaaah.. mending kalo dibaca..😏 ). Berikut fitur-fitur yang bisa dipelototin.



  1. Field of study : untuk memfilter supaya yaquin seyaquin-yaquin nyaaah bahwa paper yang kita baca itu relevan dengan bidang studi yang kita minati. 
  2. Publication Year : untuk membatasi tahun publikasi. Fitur ini sangat penting...!! sekali lagi adek-adek.. saya tekankan.. sangat penting..!! Karena eeeh karena.. pada beberapa hasil review jurnal, suka ada kalimat nyesek sebagai berikut : Literatur sebaiknya 5 tahun terakhir. Naah lhoo.. 😓 Kalo literatur terlalu sedikit diomelin, literatur banyak tapi jadul juga diomelin.  Makanya dengan fitur ini, kita tinggal scroll-scroll aja untuk membatasi tahun publikasinya.
  3. Publication type : untuk memilih jenis publikasi apakah original research dan review. Bedanya apaaah? Kalo ori research itu ya ori research, tulisan ide baru, inovasi, atau peningkatan dari hasil penelitian sebelumnya. Sedangken review itu (naaah ini yang lebih praktis), biasanya membahas hasil riset-riset yang sudah pernah ada, dalam bentuk rangkuman.  Review ini seksseeeh dan menarik, karena bisa menjadi "shortcut" untuk mendapatkan gambaran umum topik yang sedang kita lirik 😌. Makin baru "review" nya, biasanya makin lengkap. 
  4. Sort by : digunakan untuk mengurutkan, dari yang paling relevan atau yang paling baru.
Berikut ini hasil searching setelah diterapkan filter-filter di atas..


Eeh setelah ditilik-tilik, ternyataaa.. ada yang nggak relevan juga, tuuh ngapain internet of things nongol segalaaa..? 😞 Hayoo difilter lagi... Caranya klik filter "key phrases" di sebelah kiri. Hasilnya... deuh ternyata cuma dua.. . Yaa nanti cari-cari lagi laah..

 Selanjutnya, misalkan kita klik salah satu link paper tersebut..


Situs akan menampikan overview paper seperti abstract, referensi dan lain-lain.


Beberapa fitur penting pada penampakan di atas adalah :
  1. Overview paper yang memuat abtract, references, citation dan related publication. Citation menampilkan list paper-paper mana yang sudah mensitasi paper ini. Jadi kita bisa melihat apakah paper ini "laku" atau nggak .. Kalo banyak yang mensitasi berarti lumaya lakhuuu...  Sedangkan related publication menampilkan paper-paper lain yang isinya diperkirakan relevan, mirip atau masih nyambung-nyambung dikit. Biasanya setelah baca list di related publication, nggak nahaaan langsung wara wiri baca paper-paper tersebut dah akhirnya tersesat binasssaaa karena keblinger sama paper dan galau lageeee.. mana nih yang penting dan nggak penting.. (maaf, personal experience ini maah).
  2. View PDF, tinggal klik, akan terbuka tab browser baru yang menampilkan paper tsb, buat didonlot tentunya.
  3. Cite, nah ini juga kereeen... kalo kita klik, akan ditampilkan format sitasi untuk paper tersebut, kalo-kalo kita pengen mensitasinya.  Kalo diklik, akan ditampilkan format sitasi BibTex. Misalkan kita akan mensitasi mengikuti aturan APA, tinggal klik APA, dan taraaa.. dah muncul deh format sitasi APA. tinggal klik kanan dan copasssusss.. 
Silaken lanjutken berburu papernya.. ane mau tidur dulu..😑😑😑

Ujian Online

Banyak situs ujian online, tapi, secara pribados, saya paling sering menggunakan Classmarker. Gimana caranya..?? Ok, ada beberapa tahap ...